CD-ROM
Makna Biaya Dalam Ritual Maudu Lompoa, dibimbing
ABSTRAK
Fariyatul Rahma, C 301 14 070, Makna Biaya Dalam Ritual Maudu Lompoa, dibimbing oleh Nina Yusnita Yamin selaku pembimbing I dan Nurlaela Mapparessa selaku pembimbing II.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkonstruksi makna biaya pada ritual maudu lompoa di Desa Cikoang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan paradigma interpretif dengan fenomenologi sebagai alat analisis. Wawancara, observasi serta analisis dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bagi komunitas Sayyid dan pengikutnya biaya-biaya yang dikeluarkan dalam pelaksanaan ritual maudu lompoa merupakan suatu pengeluaran yang bersifat rutin setiap tahunnya. Lebih lanjut temuan ini menemukan bahwa makna biaya bagi mereka yaitu sebagai suatu bentuk investasi yang mereka lakukan guna mempersiapkan kehidupan hari akhir mereka, biaya tersebut juga bermakna sebagai bentuk manifestasi cinta yang mereka miliki kepada Nabi Muhammad SAW. Selain itu biaya tersebut juga dapat dimaknai sebagai bentuk gotong-royong guna mempererat tali silaturahim antar sesama. Makna yang diberikan atas pengorbanan biaya tersebut menunjukkan adanya pelampauan makna pada biaya. Makna ini di dasari oleh kebahagiaan yang mereka rasakan dalam melaksanakan ritual maudu lompoa. Hal ini yang kemudian membentuk sebuah rasionalitas pemikiran bagi komunitas Sayyid dan pengikutnya yang menjadikan kebahagiaan tersebut sebagai sebuah pemicu terjadinya pengorbanan biaya pada perayaan ritual ini.
Kata Kunci: Biaya, Maudu Lompoa, Investasi Hari Akhir, Manivetasi Cinta, Gotong-royong (Silaturahim).
Tidak tersedia versi lain