Text
ANALISIS PENETAPAN MATA UANG TUNGGAL DI NEGARA ASEAN+3
ABSTRAK
FRILLY ANDRELIA UTAMI C 101 14 099, Analisis Penetapan Mata Uang Tunggal di Negara ASEAN+3. Yang dibimbing oleh Pembimbing Utama Bapak Haerul Anam dan Pembimbing Pendamping Bapak Mohamad Ahlis Djirimu.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kemungkinan penetapan mata uang tunggal di negara ASEAN+3 berdasarkan data periode Tahun 1993 sampai 2017. Penelitian menggunakan metode analisis data panel dengan model regresi Pooled Least Square dan metode peramalan Moving Average untuk prediksi indeks optimum currency area negara ASEAN+3 periode Tahun 2018 sampai 2022. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kawasan ASEAN+3 belum siap dalam membentuk mata uang tunggal kawasan, ditunjukkan dengan masih adanya dan meningkatnya guncangan asimetrik, kurang sinkronnya siklus bisnis, dan terdapat perbedaan struktur produksi, hubungan perdagangan, dan ukuran ekonomi. Keuntungan penetapan mata uang tunggal bagi negara ASEAN+3 juga tidak memberikan dampak yang besar, meskipun ukuran ekonomi suatu negara besar atau kecil. (2) Terdapat empat pasangan negara yang terkonvergensi dan memiliki kemungkinan untuk membentuk optimum currency area; pasangan Brunei Darussalam dan Singapura memiliki kesimetrisan pergerakan mata uang paling simetris di antara pasangan negara lainnya.
Kata Kunci: mata uang tunggal, optimum currency area, ASEAN+3
Tidak tersedia versi lain