TESIS
Analisis Pajak dan Retribusi Daerah Dalam Rangka Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Provinsi Sulawesi Tengah.
ABSTRAK
Priskila Palilli Panggula (C202 15 117), Analisis Pajak dan Retribusi Daerah Dalam Rangka Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Provinsi Sulawesi Tengah (dibimbing oleh Ridwan dan Muhammad Yunus Kasim).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pertumbuhan pajak dan retribusi daerah, kontribusi pajak dan retribusi daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), efektivitas penerimaan pajak dan retribusi daerah, kemandirian keuangan Provinsi Sulawesi Tengah, dan potensi pajak dan retribusi daerah berdasarkan matriks potensi pajak dan retribusi daerah. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pertumbuhan pajak daerah cenderung mengalami penurunan dengan capaian rata-rata 10% atau kriteria tidak berhasil, sedangkan retribusi daerah memperlihatkan pertumbuhan yang fluktuatif dengan capaian rata-rata 23.67% atau kriteria tidak berhasil; 2) Kontribusi pajak daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah sangat baik dengan capaian rata-rata 82.22% sedangkan kontribusi retribusi daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah sangat kurang dengan capaian rata-rata 0.69%; 3) Efektivitas penerimaan pajak daerah cukup efektif dengan capaian rata-rata 98.41% sedangkan efektivitas penerimaan retribusi daerah sangat efektif dengan capaian rata-rata 138.78%; 4) Kemandirian Provinsi Sulawesi Tengah berdasarkan kontribusi pajak daerah masuk dalam kategori rendah dengan pola hubungan dengan pemerintah pusat masuk dalam kategori konsultatif sedangkan kemandirian Provinsi Sulawesi Tengah berdasarkan kontribusi retribusi daerah masuk dalam kategori rendah sekali dengan pola hubungan dengan pemerintah pusat masuk dalam kategori instruktif; 5) Berdasarkan matriks potensi pajak dan retribusi daerah diidentifikasikan yang termasuk pajak prima adalah pajak kendaraan bermotor dan pajak bahan bakar kendaraan bermotor, yang termasuk pajak potensial adalah bea balik nama kendaraan bermotor, sedangkan yang termasuk pajak berkembang adalah pajak pengambilan dan pemanfaatan air permukaan dan pajak rokok. Untuk retribusi daerah yang termasuk klasifikasi prima adalah retribusi jasa usaha, yang termasuk klasifikasi berkembang adalah retribusi perizinan tertentu, sedangkan yang termasuk klasifikasi terbelakang adalah retribusi jasa umum.
Kata Kunci : Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Tidak tersedia versi lain